Sabtu, 20 November 2010

Merkurius


Merkurius dikenal sebagai bintang pagi dan bintang sore. Merkurius akan kelihatan paling lama 2 jam sebelum matahari terbit dan 2 jam setelah matahari terbenam. Hal ini disebabkan karena sudut elongasi maksimum Merkurius hanya 28°. Merkurius adalah planet terdekat dengan matahari dengan jarak 58 juta km, bergaris tengah 4.875 km, volume dan massa planet sama besar 1/18 kali bumi. Merkurius bertekstur material seperti bumi dengan format kecil. Mengorbit selama 88 hari dengan revolusinya sama dengan satu setengah kali dari rotasinya. Massa jenis rata-rata sebesar 5,430 g/cm³. Diperkirakan memiliki inti yang terdiri dari besi dan nikel dari massa jenis tersebut.

Pesawat Mariner 10 pada tahun 1974 dan 1975 memotret mermukaan Merkurius yang memberikan gambaran bahwa 45% lapisannya serupa dengan bulan. Disiang hari suhunya mencapai 430° C dan di malam hari suhunya turun sampai -180° C.
Perbedaan dengan permukaan bulan, yakni keberadaan alur-alur panjang membujur, melintang menandakan masa periode pendinginan dan penyusutan hebat baik horizontal maupun vertikal. Dipermukaan Merkurius banyak terdapat kawah akibat pengeboman meteor yang sering terjadi. Kawah-kawah ini lebranya dapat mencapai ratusan kilometer. Bahkan terdapat cekungan Caloris yang lebarnya mencapai 1.300 km.

Dengan teleskop radio yang ada di bumi pada tahun 1991 menunjukan keberadaan lapisan es yang luas di kawasan kutub planet, kawasan tersebut tidak tampak oleh Mariner 10.
Merkurius dikenal sebagai bintang pagi dan bintang sore. Merkurius akan kelihatan paling lama 2 jam sebelum matahari terbit dan 2 jam setelah matahari terbenam. Hal ini disebabkan karena sudut elongasi maksimum Merkurius hanya 28°. Merkurius adalah planet terdekat dengan matahari dengan jarak 58 juta km, bergaris tengah 4.875 km, volume dan massa planet sama besar 1/18 kali bumi. Merkurius bertekstur material seperti bumi dengan format kecil. Mengorbit selama 88 hari dengan revolusinya sama dengan satu setengah kali dari rotasinya. Massa jenis rata-rata sebesar 5,430 g/cm³. Diperkirakan memiliki inti yang terdiri dari besi dan nikel dari massa jenis tersebut.

Pesawat Mariner 10 pada tahun 1974 dan 1975 memotret mermukaan Merkurius yang memberikan gambaran bahwa 45% lapisannya serupa dengan bulan. Disiang hari suhunya mencapai 430° C dan di malam hari suhunya turun sampai -180° C.
Perbedaan dengan permukaan bulan, yakni keberadaan alur-alur panjang membujur, melintang menandakan masa periode pendinginan dan penyusutan hebat baik horizontal maupun vertikal. Dipermukaan Merkurius banyak terdapat kawah akibat pengeboman meteor yang sering terjadi. Kawah-kawah ini lebranya dapat mencapai ratusan kilometer. Bahkan terdapat cekungan Caloris yang lebarnya mencapai 1.300 km.

Dengan teleskop radio yang ada di bumi pada tahun 1991 menunjukan keberadaan lapisan es yang luas di kawasan kutub planet, kawasan tersebut tidak tampak oleh Mariner 10.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar